Setiap orang pasti pernah mengalami sakit dan tidak jarang pula tagihan rumah sakit yang diterima melebihi perkiraan. Ditambah lagi ada beberapa jenis layanan kesehatan yang tidak di-cover oleh asuransi kesehatan yang Anda miliki. Disinilah peran Hospital Cash Plan sangat dibutuhkan. Simak penjelasan kami berikut ini untuk menghindari tagihan rumah sakit yang mahal menggunakan hospital cash plan.
Pada umumnya, asuransi kesehatan atau BPJS memberikan manfaat rawat inap, rawat jalan, hingga biaya pengobatan. Namun, ada beberapa asuransi kesehatan tertentu yang membatasi total nilai klaim dan jumlah rawat inap dalam setahun. Asuransi hospital cash plan adalah jawaban dari pertanyaan-pertanyaan di atas. Dengan asuransi ini, Anda bisa mendapatkan perlindungan kesehatan tambahan yang melengkapi asuransi kesehatan yang telah Anda miliki sekarang.
Asuransi Hospital Cash Plan adalah salah satu jenis asuransi kesehatan yang berguna untuk jaminan kesehatan keluarga. Pada umumnya asuransi kesehatan akan mencakup seluruh komponen biaya di rumah sakit untuk pihak yang tertanggung. Namun, hospital cash plan ini akan menanggun biaya perawatan rawat inap atau tindakan bedah dengan santunan berupa uang tunai sesuai dengan polis. Asuransi hospital cash plan memberikan manfaat santunan dengan sistem harian dengan nilai tertentu dan tidak spesifik berdasarkan biaya medis dan perawatan yang dikenakan kepada Anda. Asuransi ini juga memberlakukan sistem reimbursement alias klaim akan dibayarkan dari total tagihan berdasarkan dokumen tercetak dari rumah sakit atau apotek yang mengeluarkan tagihan atau struk.
Jika Anda memiliki asuransi kesehatan pribadi seperti BPJS kesehatan dan beberapa asuransi jenis lain, Anda bisa menambah perlindungan yang ada dengan asuransi hospital cash plan, Anda bisa melakukan klaim ganda atas nilai tagihan yang tertanggung. Misalnya, Anda menjalani rawat inap selama 10 hari dengan biaya yang ditanggung asuransi kesehatan pribadi senilai total Rp 20 juta, maka Anda bisa melakukan reimbursement dengan dokumen tagihan yang ada untuk mendapatkan klaim senilai yang ditanggung asuransi kesehatan atau BPJS Kesehatan tersebut, di mana jumlahnya akan masuk ke rekening tabungan Anda.
Mengambil Hospital Cash Plan juga bergantung pada kebutuhan individu terkait. Karena hospital cash plan hanya akan memberi Anda pembayaran tunai sesuai dengan jumlah hari ketika Anda harus dirawat di rumah sakit. Oleh karena itu, tidak disarankan untuk menggunakan hospital cash plan sebagai pilihan utama skema asuransi kesehatan yang Anda miliki. Karena ketika dirawat di rumah sakit untuk operasi, biaya medis termasuk kamar dan makan, biaya bedah, dan biaya lain-lain rumah sakit bisa jadi sangat melebihi kompensasi dari hospital cash plan.
Dana yang dicairkan akan disesuaikan dengan perjanjian polis asuransi, baik itu biayanya akan lebih besar atau lebih kecil. Perusahaan asuransi akan memberikan biaya yang sesuai dengan perjanjian. Dengan kata lain, jika dana yang dicairkan sisa, maka Anda bisa menggunakannya untuk hal lain. Anda juga bisa memanfaatkan dana pertanggungan dari reimbursement ini untuk keperluan lain yang dikeluarkan selama masa perawatan di rumah sakit, seperti biaya transportasi ke rumah sakit, konsumsi atau sebagai biaya kehidupan sehari-hari bagi keluarga selama Anda dirawat di rumah sakit. Anda juga bisa menyimpannya sebagai dana darurat yang dapat dimanfaatkan di kemudian hari.
Untuk meningkatkan perlindungan Anda, menutupi tagihan biaya rumah sakit yang membengkak dan kehilangan pendapatan pribadi, Anda dapat mempertimbangkan untuk mengambil skema asuransi kesehatan Hospital Cash Plan.